Semangka sering dianggap sebagai buah segar yang sempurna untuk disimpan di dalam kulkas agar tetap dingin dan nikmat.
Namun, ternyata ada alasan mengapa menyimpan semangka utuh di dalam kulkas kurang disarankan.
Studi menunjukkan bahwa menyimpan semangka utuh pada suhu ruangan lebih baik dalam menjaga kandungan nutrisinya, terutama antioksidan seperti likopen dan beta-karoten.
Suhu dingin dari kulkas cenderung memperlambat proses alami pembentukan nutrisi ini.
Semangka yang disimpan di dalam kulkas juga cenderung kehilangan rasa manisnya. Teksturnya pun bisa berubah menjadi kurang renyah, karena kelembapan dalam kulkas dapat memengaruhi daging buah.
Selain itu, semangka memiliki kulit yang tebal, tetapi suhu rendah di dalam kulkas dapat menyebabkan kondensasi pada kulitnya.
Kondensasi ini dapat menciptakan kondisi lembap yang mendukung pertumbuhan bakteri atau jamur, sehingga mempercepat pembusukan.
Adapun, cara menyimpan semangka yang baik yaitu simpan semangka utuh pada suhu ruangan, di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Semangka yang disimpan pada suhu ruangan tetap segar hingga satu minggu. Tapi jika sudah dipotong, semangka harus disimpan di kulkas untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Bungkus dengan rapat menggunakan plastik wrap atau simpan dalam wadah kedap udara. Dengan cara ini, semangka bisa tahan selama 2-3 hari di kulkas.