Payudara merupakan kelenjar aksesoris kulit yang terbentuk dari kelenjar keringat yang termodifikasi yang dapat mensekresikan susu pada masa laktasi.
Terdapat 4 macam tumor jinak yang sering terjadi pada wanita. Mari kita kenali lebih dekat sehingga dapat meningkatkan kewaspadaan.
1. FAM atau Fibro Adenoma Mammae
Ini adalah tumor jinak epitel kelenjar dan stroma pada payudara. Angka kejadiannya tertinggi pada usia dekade kedua. Hanya 5% yang berubah menjadi tumor ganas. Gejalanya adalah didapatkan adanya benjolan solid/padat pada mammae/payudara kanan atau kiri atau keduanya dengan ukuran bervariasi antara 2-5 cm, bila ukuran mencapai 10-15 cm disebut sebagai Giant FAM.
FAM memiliki konsistensi kenyal, berbatas jelas karena memiliki kapsul/pembungkus dan bersifat mobil/bisa digerakkan ke sana kemari sehingga sering juga disebut sebagai “the breast mouse”. Nyeri sangat jarang dikeluhkan kecuali bercampur dengan kelainan yang lain seperti Fibro Cystic Disease.
2. Fibro Cystic Disease
Tumor jenis ini adalah benjolan di payudara yang disebabkan oleh kista dan pembengkakan pada lobulus payudara atau kelenjar penghasil susu. Gejalanya dapat berupa benjolan yang memberikan tekstur kental atau seperti anyaman tali pada payudara.
Kondisi ini kemungkinan karena perubahan hormon selama siklus menstruasi yang mempengaruhi jaringan payudara. Gejalanya yang lain dapat berupa rasa sakit atau nyeri dan timbulnya benjolan yang nyata seperti bentuk telur. Ini mungkin lebih mengganggu sebelum menstruasi.
Kebanyakan perubahan payudara fibrokistik bersifat normal. Diperlukan evaluasi medis untuk perubahan baru. Penyakit payudara fibrokistik, atau yang biasa disebut dengan payudara fibrokistik atau perubahan fibrokistik, merupakan kondisi jinak (tidak kanker) di mana payudara terasa bergelombang.
Payudara fibrokistik tidak berbahaya tetapi mungkin dapat mengganggu aktivitas atau menyebabkan rasa tidak nyaman bagi sebagian wanita.
Gejala dapat berubah menjadi lebih buruk tepat sebelum haid karena perubahan hormon. Benjolan pada payudara fibrokistik cenderung berfluktuasi sepanjang bulan dan dapat bergerak. Tetapi kadang-kadang jika terdapat banyak jaringan fibrosa, benjolan mungkin terbentuk lebih tetap di satu tempat.
Gejala lain yang dapat dirasakan adalah rasa sakit di bawah lengan. Menurut penelitian, lebih dari setengah wanita menderita penyakit payudara fibrokistik dalam kehidupan mereka. Meskipun kondisi ini tidak berbahaya, akan tetapi kondisi ini dapat membuat deteksi kanker payudara menjadi lebih sulit.
3. Benign Phyllodes Tumor
Tumor phyllodes adalah tumor payudara yang tidak umum, yang sebagian besar bersifat jinak. Bentuknya hampir sama dengan FAM memberikan gejala adanya benjolan yang nyata yang masih dapat digerakkam.
Yang membedakan dengan FAM adalah pada gambaran histopatologinya dimana pada Benign phyllodes Tumor menunjukkan gambar yang berbuku buku. Tumor ini mempunyai kecenderungan untuk menjadi ukuran yang besar mencapai 30 cm dan sangat sering kambuh.
4. Papilloma
Papiloma intraduktal Polip payudara atau merupakan tumor yang sifatnya jinak dan berasal dari tumor kecil pada saluran susu di payudara. Tumor ini terbentuk dari kelenjar, jaringan fibrosa, dan pembuluh darah. T
umor ini sering terjadi pada wanita antara usia 35 sampai 55 tahun. Papiloma intraduktal adalah tumor yang tumbuh pada bagian dalam saluran payudara. Tumor ini terdiri dari jaringan kelenjar, jaringan fibrosa, dan pembuluh darah fibrovaskular.
Umumnya, kondisi yang juga dikenal dengan sebutan polip payudara ini muncul pada puting. Namun, kemunculannya juga dapat ditemui di area lain pada payudara.
Penyebab terjadinya tumor jinak pada payudara sama dengan penyebab tumor yang lain yaitu tidak diketahui secara pasti namun banyak faktor yang dapat memicu. Antara lain adalah keturunan/genetika, hormon karena ukurannya bisa berubah pada saat menstruasi atau hamil, konsumsi makanan yang berlemak tinggi juga dapat memicu timbulnya tumor jinak pada payudara. Gejala biasanya membaik atau sembuh setelah menopause.
Diagnosis akan ditegakkan dengan pemeriksaan fisik, pemeriksaan radiologi yaitu USG dan pemeriksaan patologi anatomi yaitu FNAB (fine needle aspiration biopsi/aspirasi biopsi jarum halus).
Terapi untuk tumor jinak pada payudara adalah ekstirpasi atau pengangkatan benjolan secara keseluruhan untuk mencegah adanya kekambuhan terutama tumor jinak pada pyudara dengan ukuran yang besar.
Hasil operasi pun harus diperiksakan ke laboratorium patologi anatomi untuk mendapatkan diagnosis finalnya. Namun terdapat beberapa kasus dimana tumor jinak pada pyudara kemudian mengecil atau hilang sendiri seiring bertambahnya umur.
Deteksi dini adalah tindakan pencegahan yang sangat baik. Dengan “sadari” (periksa payudara sendiri) setiap bulan setelah haid, maka remaja-remaja usia dekade dua akan mengetahui sendiri bila muncul benjolan sejak ukurannya masih kecil. Bila ukuran tumor jinak pada payudara sangat besar maka akan mempengaruhi bentuk payudara setelah operasi yang pastinya akan sangat berpengaruh secara psikis bagi remaja putri.
Disclaimer: Meskipun artikel ini mungkin ditulis oleh profesional di bidang medis, informasi ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Selalu mencari saran dari dokter Anda atau penyedia layanan kesehatan berkualifikasi lainnya atas kondisi medis yang sedang Anda alami. Jangan pernah mengabaikan nasihat medis profesional atau menunda dalam mencarinya karena sesuatu yang telah Anda baca di artikel ini.
Alumni FK Universitas Hang Tuah Surabaya dan PPDS Patologi Anatomi Universitas Airlangga Surabaya. Saat ini adalah Dosen di FK Universitas Mataram, NTB dan sedang mengikuti program post doktoral di Universitas Hasanuddin, Makassar.
Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal