Bagi penggemar Dewa 19 dan pecinta musik rock, konser Dewa 19 All Stars 2.0 yang akan digelar pada 18 Januari 2025 di Gelora Bung Karno, Jakarta. Ini merupakan acara yang tak boleh dilewatkan.
Konser ini tidak hanya menjadi ajang nostalgia bagi Bala Dewa dan Bala Dewi, tetapi juga menghadirkan kolaborasi luar biasa antara Dewa 19 dengan musisi rock legendaris internasional.
Nama-nama besar dari band rock Amerika Serikat seperti Mr. Big, Bad English, dan Extreme akan tampil bersama Ahmad Dhani dan kawan-kawan. Penampilan para musisi seperti John Waite, Gary Cherone, Nuno Bettencourt, Eric Martin, dan Billy Sheehan memastikan konser ini akan menjadi pengalaman musik yang tak terlupakan.
Tidak hanya itu, kehadiran musisi berbakat seperti Ron Thal (alias Bumblefoot), Dino Jelusick, dan Derek Sherinian semakin menambah daya tarik acara ini.
Konser yang berskala “Stadium Show” ini merupakan wujud evolusi visi Ahmad Dhani untuk menghadirkan pertunjukan musik kelas dunia di Indonesia. Tidak hanya menghadirkan aksi panggung yang spektakuler, acara ini juga menyatukan kekuatan musik dari Timur dan Barat, menciptakan atmosfer unik yang akan memukau setiap penonton.
Dewa 19 All Stars 2.0 bukan sekadar konser biasa, tetapi perayaan spektakuler yang menyatukan legenda-legenda musik di satu panggung. Dengan harga tiket diprediksi mulai dari Rp750.000 hingga Rp2 juta, acara ini dipastikan akan menarik ribuan penonton lokal maupun mancanegara.
Bagi penggemar setia musik rock dan Dewa 19, konser ini adalah kesempatan langka untuk menikmati kolaborasi legendaris yang akan membuat malam Januari 2025 di GBK menjadi momen tak terlupakan.
Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia
Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal