Jakarta, Konsumensia – Pada malam tahun baru Minggu (31/12/2023), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan akan mengimplementasikan rekayasa lalu lintas di sekitar Jalan Sudirman-MH Thamrin. Rekayasa ini akan berlaku pada 26 titik tertentu mulai pukul 19.00 hingga 01.00 WIB.
Berikut adalah daftar 26 titik jalan yang akan ditutup pada malam pergantian tahun di DKI Jakarta:
- Jalan Jenderal Sudirman (Bundaran Senayan-Bundaran Hotel Indonesia)
- Jalan MH Thamrin (Bundaran Hotel Indonesia sampai Patung Kuda)
- Jalan Kupingan BNI 47
- Jalan KH Mas Mansyur
- Jalan Bendungan Hilir
- Jalan Karet Pasar Baru Timur 5
- Jalan Kota Bumi
- Jalan Lambat Kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi barat
- Jalan Baturaja
- Jalur Lambat Kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi timur SCBD
- Jalan Imam Bonjol
- Jalan Teluk Betung
- Jalan Sumenep Tosari
- Jalan Tulodong Atas 2 atau samping CIMB
- Landmark (Indocement)
- Jalan Setiabudi
- Jalan Kebon Kacang
- Jalan Pintu 1 Senayan
- Jalan Sunda
- Jalan Garnisun dan Kolong Semanggi
- Jalan Masjid (Sampoerna)
- Jalan KH Wahid Hasyim dan Jalan Majapahit
- Jalan Prof Dr Satrio
- Jalan Kebon Sirih dari arah barat. Jalan Kebon Sirih dari arah timur tutup di Simpang Agus Salim
- Simpang Jalan Budi Kemuliaan
- Jalan Medan Merdeka Selatan
Tindakan ini diharapkan dapat mengoptimalkan pengaturan lalu lintas dan memberikan kontribusi positif terhadap kelancaran perayaan Tahun Baru di ibu kota.
Berikan penilaian Anda
[Total: 0 Rata-Rata: 0]
Topik terkait:dki jakarta, featured, jakarta, jalan ditutup, malam tahun baru, tahun baru 2024
Penulis Anwi Azizi
Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia
Klik untuk beri komentar
Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal