Lari maraton semakin populer dan diminati banyak orang, baik pemula maupun pelari berpengalaman. Bagi yang baru terjun ke dunia lari maraton, pemilihan sepatu yang tepat merupakan langkah penting untuk menunjang performa optimal dan mencegah cedera selama berlari.
Mengingat maraton menuntut pelari untuk menempuh jarak 42 km, kenyamanan dan dukungan sepatu menjadi faktor utama yang harus diperhatikan.
1. Pilih Sepatu yang Ringan dan Empuk
Bobot sepatu memainkan peran penting dalam menjaga stamina pelari. Sepatu yang ringan membantu mengurangi beban kaki sehingga energi dapat dimanfaatkan lebih efektif.
Selain itu, sol sepatu yang empuk memberikan bantalan yang baik, membantu meredam benturan saat kaki menyentuh tanah. Ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan tetapi juga mengurangi risiko cedera pada sendi dan otot.
2. Perhatikan Teknologi Khusus dalam Sepatu Lari
Teknologi dalam sepatu lari terus berkembang untuk mendukung kebutuhan pelari maraton. Pelari maraton nasional, Triyaningsih, menyarankan untuk memilih sepatu yang dilengkapi teknologi yang sesuai.
Salah satu inovasi yang populer adalah penggunaan pelat logam pada sol sepatu, yang berfungsi untuk mengembalikan energi setiap kali pelari melakukan tolakan. Teknologi ini meningkatkan efisiensi langkah dan membantu mempertahankan kecepatan sepanjang perlombaan.
3. Sesuaikan Sepatu dengan Kebutuhan Pribadi
Setiap pelari memiliki kebutuhan yang berbeda dalam hal kenyamanan, kecepatan, dan stabilitas. Menurut Fardhusi Meiza Putra dari New Balance Run Club Indonesia, penting untuk memilih sepatu yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan individu.
Beberapa pelari mungkin lebih mengutamakan bantalan empuk, sementara yang lain fokus pada stabilitas atau responsivitas sepatu. Mengenali kebutuhan pribadi akan mempermudah dalam memilih sepatu yang ideal.
4. Uji Sepatu Sebelum Membeli
Selalu uji sepatu dengan berjalan atau berlari singkat di dalam toko sebelum membeli. Perhatikan apakah sepatu tersebut memberikan kenyamanan di tumit, lengkungan kaki, dan jari.
Pastikan juga ada ruang yang cukup di ujung sepatu untuk menghindari lecet atau kuku kaki yang rusak selama lari jarak jauh.
5. Perhatikan Usia dan Kondisi Sepatu
Sepatu lari memiliki batas usia pemakaian, umumnya sekitar 500-800 km tergantung pada jenis dan intensitas penggunaan.
Setelah itu, bantalan dan dukungan sepatu akan menurun. Jangan ragu mengganti sepatu lama Anda dengan yang baru agar performa tetap optimal dan risiko cedera berkurang.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, pelari maraton dapat menemukan sepatu yang tidak hanya nyaman tetapi juga mendukung performa terbaik mereka.
Sepatu yang tepat bukan hanya soal gaya, tetapi juga proteksi dan peningkatan daya tahan yang menjadikan pengalaman berlari lebih menyenangkan dan aman.
Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia

Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal