Warga Jakarta mana yang tidak mengenal Gedung Sarinah? Pusat perbelanjaan pertama yang ada di Indonesia dan lahir sebagai ikon mall itu terletak di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.
Sarinah dibangun sebagai representasi bangunan pencakar langit pertama di Indonesia. Gedung ini selesai dibangun dan diresmikan pada 15 Agustus 1966 dengan tinggi 74 meter yang terdiri dari 15 lantai.
Sarinah pada awalnya merupakan pusat perbelanjaan pertama di Tanah Air yang diperuntukkan sebagai etalase barang produksi dalam negeri, khususnya yang berasal dari UMKM. Sarinah merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang digagas oleh Bapak Proklamator Indonesia, Presiden Soekarno, untuk mewadahi kegiatan perdagangan produk dalam negeri serta mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia.
Mengulas sedikit nama dibalik gedung ini, Sarinah sendiri adalah sosok seorang wanita yang dihormati oleh Presiden pertama RI Soekarno. Dia hanya wanita desa yang ikut menumpang pada pasangan Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai. Bahkan Sarinah diketahui tidak dibayar atau digaji, sosok ini lebih tepatnya adalah pengasuh dari Presiden Pertama RI ini saat masih kecil.
Sebagai pusat perbelanjaan, Sarinah sempat lesu dan kurang ramai dikunjungi beberapa tahun kebelakang dan ditambahnya pandemi yang terjadi pada tahun 2020. Pada tahun yang sama Sarinah ditutup untuk direnovasi menyesuaikan dengan era modern saat ini.
Setelah proses renovasi selesai pada awal tahun 2022, Sarinah mulai ramai dikunjungi dan viral di media sosial karena tempatnya yang sudah sangat modern, sentuhan arsitektur yang modern namun tetap klasik khas Indonesia, membuat pengunjung merasa nostalgia sekaligus takjub dengan pembaharuan yang dilakukan gedung Sarinah.
Manajemen Sarinah mengatakan bahwa pertumbuhan ini ditandai dengan upaya perusahaan mengembalikan kejayaan Sarinah sebagai ekosistem unggul industri kreatif Indonesia melalui moto: “The Window of Indonesia”.
Mewujudkan makna The Window of Indonesia, Sarinah pun mencanangkan Program Reformasi 5 Tahun yang fokus pada perbaikan kualitas layanan dan produk.
Dari segi layanan, Sarinah mengembangkan dan memperkuat fasilitas omni channel guna meningkatkan akses berbelanja, salah satunya dengan menyediakan situs web sarinahonline.co.id dan mobile apps Sarinah Online untuk meningkatkan kenyamanan konsumen dalam berbelanja.
Dilansir dari sarinah.co.id. Gedung Sarinah mulai viral dan banyak dikunjungi saat bulan Ramadhan 2022 dengan acara yang mereka gelar seperti live music menemani ngabuburit yang dapat dihadiri secara gratis. Selain itu banyak infuencer YouTubers, Food Vloggers yang mengunjungi tempat ini karena banyak menghadirkan spot foto yang bagus, booth makanan khas Nustantara yang banyak dan menarik.
Tempat ini menjadi pusat perhatian terutama dalam bidang kuliner, jajanan khas Nusantara dari berbagai daerah tersedia di tempat ini dengan harga yang terjangkau di Pasar Nusantara. Tempat yang nyaman juga menjadi kunci dari Gedung Sarinah yang baru ini sehingga pengunjung betah berlama-lama hangout maupun sekedar jalan-jalan di tempat ini.
Sarinah juga menyediakan ruang untuk karya-karya seni. Di lantai 6 terdapat ruangan Soekarno dan berbagai karya yang menghiasinya. Ini adalah Distrik Seni yang akan menjadi ruang untuk banyak komunitas. Sebagai ruang inspirasi, ruang kreativitas, ruang penuh karya. Sarinah mendukung perkembangan karya anak bangsa untuk berkibar di Indonesia dan bahkan dunia.
Karya-karya para seniman Indonesia ternama seperti Eko Nugroho, Agan Harahap, Nyoman Nuarta, dll di akan hadir di Distrik Seni Sarinah dari waktu ke waktu.

Kumpulan artikel buatan Redaksi | Desk Jakarta Konsumenesia

Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal