Minum kopi biasanya ditemani dengan suasana yang tenang, tapi apa jadinya jika minum kopi dengan nuansa game ? Untuk para gamers, ternyata di daerah Jakarta Barat ada kedai kopi yang mengusung tema video game retro ala tahun 90-an lho.
Yap, namanya Kedai Kopi Kuno yang berlokasi di Grogol, Jakarta Barat. Bukan hanya sebagai hiasan, pengunjung juga dapat bermain berbagai permainan lawas yang akan memberikan sensasi seperti mengunjungi masa tersebut lewat permainan yang dimainkan.
Daya tarik dari kedai ini adalah Arcade Game atau yang lebih kita kenal dengan ding dong. Selain ding dong kedai ini menyediakan berbagai permainan yang bisa dimainkan, seperti Xbox 360, Nintendo, dan PS1. Selain itu jika pengunjung ingin memainkan permainan-permainan tersebut, tidak dipungut biaya!
Sebelumnya pada awal tahun pertama dibukanya kedai ini, saat bermain permainan ding dong pengunjung akan dikenakan biaya. Namun ternyata yang banyak datang ke kedai tersebut adalah kalangan Gen Z, yang lahir diatas tahun 2000.
Berbeda dengan generasi yang lahir diatas tahun 90-an, mereka cenderung sayang apabila menukarkan uang dengan permainan. Oleh karena itu tahun berikutnya, permainan tersebut menjadi gratis untuk para pengunjung. Lalu ada apa saja sih di dalam Kedai Kopi Kuno ini?
Interior yang Unik
Sesuai dengan temanya dari segi interior, kebanyakan koleksi dari kedai ini adalah berbagai permainan lawas (dibawah tahun 2000) yang menghiasi kedai. Seperti Casio Game Watch (gimbot) dari berbagai jenis, Playstation 1,2,3, dan 4, Nintendo dari seri awal sampai seri terakhir, dan SEGA. Selain itu kedai kopi ini juga memiliki koleksi selain permainan seperti kamera, majalah, dan komik lawas.
Ternyata koleksi barang-barang lawas tersebut adalah milik Agung H.B., owner dari kedai ini, yang memang sudah memiliki hobi tersebut sejak kedai ini belum dibuka. Beragam barang tersebut didapatnya dari luar negeri menggunakan aplikasi Ebay dan hunting melalui komunitas Facebook, serta membelinya dari toko barang bekas.
Adapun inspirasi dari konsep kedai kopinya datang dari dirinya yang memang menyukai dekorasi, seperti meletakkan jalanan atau trek Tamiya di tembok; sedangkan untuk permainan lawas seperti ding dong dan Playstation, inspirasinya datang dari kedai kopi di Jepang.
Studio Foto
Kedai kopi ini juga mempunyai studio foto yang dapat disewa pengunjung. Biaya untuk menyewa studio foto adalah Rp500.000/2 jam dengan kapasitas yang muat hingga 37 orang.
Saat ada yang menyewa studio foto, maka kedai akan ditutup untuk sementara waktu. Letak studio foto tersebut berada di bagian dalam kedai, namun pengunjung yang menyewa juga dipersilahkan jika ingin menggunakan bagian luar kedai tersebut.
Menu Makanan
Untuk menu makanan kedai ini menyediakan menu warung kopi pada umumnya, seperti berbagai mie instan, kentang, sosis, dan roti bakar. Tak lengkap rasanya jika tidak ada makanan jadul, jadi kedai ini pun menyediakan Mie Sakura dan telur gulung. Menu makanan diatas berkisar diantara Rp10.000–Rp25.000.
Selain makanan ada minuman dengan empat kategori yaitu kopi, mocktail, teh, dan minuman berbasis susu dengan harga mulai dari Rp18.000–Rp25.000. Menu favorit pengunjung dari kedai ini adalah kopi gula aren dan kopi Baileys non-alkohol.
Lokasi dan Jam Buka
Letak dari kedai kopi ini berada di Jalan Latumenten VI Gg. 2 No.9, RT.9/RW.5, Jelambar, Kec. Grogol petamburan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11460.
Untuk operasional buka setiap hari mulai dari pukul 16.45 sampai 03.00; namun jika sudah tidak ada pengunjung yang datang, kedai akan tutup pada pukul 01.00. Sementara untuk penyewaan studio foto buka mulai pukul 11.00 sampai 18.00. Namun para pengunjung diharuskan melakukan pemesanan maksimal satu hari sebelumnya karena studio harus disiapkan terlebih dahulu.
Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia
Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal