Gunung Bromo, dengan pemandangan alam yang menakjubkan dan keindahan matahari terbitnya yang legendaris, menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di Indonesia. Terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur, kawasan ini menarik ribuan wisatawan setiap tahunnya.
Namun, baru viral seorang wisatawan yang mengeluh lantaran ditagih Rp. 400.000 oleh ojek pangkalan di Bromo. Awalnya wisatawan tersebut menyewa jasa ojek pangkalan tersebut dengan harga Rp. 100.000 namun saat sampai tempat tujuan tukang ojek tersebut meminta Rp. 400.000.
Wisatawan tersebut menyewa jasa ojek pangkalan karena kendaraan pribadi dilarang masuk ke kawasan wisata. Lalu apa saja hal yang harus ditaati saat berkunjung ke Gunung Bromo ?
Untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kenyamanan bersama, ada sejumlah aturan dan larangan yang harus dipatuhi oleh setiap pengunjung. Berikut adalah informasi mengenai aturan dan larangan saat berkunjung ke Gunung Bromo.
1. Patuhi Jam Operasional
Gunung Bromo memiliki jam operasional tertentu yang harus dipatuhi oleh wisatawan. Biasanya, kawasan ini dibuka dari pagi hingga sore hari. Pastikan Anda mengetahui jam buka dan tutup kawasan untuk mengatur jadwal kunjungan Anda.
2. Bawa dan Gunakan Tiket Resmi
Semua wisatawan diwajibkan untuk memiliki tiket masuk resmi yang dapat dibeli di loket resmi atau secara online melalui situs web yang disediakan oleh pengelola Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Simpan tiket tersebut selama berada di kawasan wisata sebagai bukti sah kunjungan Anda.
3. Ikuti Petunjuk dan Instruksi Petugas
Selalu ikuti petunjuk dan instruksi dari petugas taman nasional. Mereka bertugas untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung serta melestarikan lingkungan.
4. Gunakan Kendaraan yang Diizinkan
Hanya kendaraan tertentu yang diizinkan memasuki kawasan Gunung Bromo, seperti jeep dan sepeda motor yang telah disetujui oleh pengelola. Pastikan Anda menggunakan jasa transportasi yang resmi dan terdaftar.
5. Bawa Perlengkapan yang Tepat
Bawa perlengkapan yang sesuai dengan kondisi cuaca dan medan, seperti jaket tebal, sarung tangan, topi, dan sepatu yang nyaman. Cuaca di Bromo bisa sangat dingin, terutama saat pagi dan malam hari.
6. Dilarang Membuang Sampah Sembarangan
Menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab setiap pengunjung. Dilarang keras membuang sampah sembarangan. Bawalah kantong plastik untuk menyimpan sampah Anda hingga menemukan tempat sampah yang disediakan.
7. Tidak Memetik Tanaman atau Mengganggu Satwa Liar
Pengunjung dilarang memetik tanaman atau mengganggu satwa liar yang ada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Hormati flora dan fauna yang ada untuk menjaga ekosistem tetap seimbang.
8. Dilarang Merokok di Area Tertentu
Merokok hanya diperbolehkan di area yang telah ditentukan. Asap rokok dapat merusak lingkungan dan mengganggu pengunjung lain. Selain itu membuang puntung rokok secara sembarangan berpotensi menyebabkan kebakaran di musim kemarau.
9. Menghindari Area Berbahaya
Terdapat beberapa area yang berbahaya di sekitar Gunung Bromo, seperti kawah aktif dan tebing curam. Ikuti tanda peringatan dan jangan melanggar batas-batas yang telah ditetapkan untuk keselamatan Anda.
10. Dilarang Menggunakan Drone Tanpa Izin
Penggunaan drone untuk fotografi atau videografi di kawasan Gunung Bromo memerlukan izin khusus. Mengoperasikan drone tanpa izin dapat mengganggu kenyamanan dan privasi pengunjung lain serta mengancam keselamatan penerbangan.

Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia

Tapi kalau gak ada uang untuk beli makanan di atas tetap gak bagus mood nya ????
Enak makan disini, tempatnya luas, penyajian cepat.. Kemarin makan disini, pengen coba nasi liwet rame2 tapi gak jadi karena cuma…
Mantep nih tipsnya
2 hari yll cobain pakai Whoosh, nyaman sekali.. Baru juga duduk ngobrol sebentar sama sebelah tiba2 sdh sampai Sta Tegalluar
Bukti nyata industri film bisa mendorong pariwisata lokal