Connect with us

Silakan masukkan kata kunci pencarian

KonsumenesiaKonsumenesia

Foodie

Minum Kopi Tanpa Gula, Apakah Lebih Sehat? Mitos atau Fakta?

Sebagian orang berpendapat mengenai kopi hitam tanpa gula lebih sehat dibanding kopi yang telah ditambahkan pemanis lainnya. Ataukah hal tersebut mitos atau fakta?

Kopi adalah salah satu minuman yang paling populer di seluruh dunia, dinikmati oleh jutaan orang dengan berbagai cara penyajian. Ada yang menyukai kopi dengan gula, susu, atau bahkan tanpa tambahan apa pun.

Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah apakah mengonsumsi kopi tanpa gula lebih sehat. Mari kita telusuri fakta-fakta yang ada di balik klaim ini.

Kalori yang Lebih Rendah

Satu hal yang pasti, menikmati kopi tanpa gula berarti Anda akan mengurangi asupan kalori. Secangkir kopi hitam yang murni hampir tidak memiliki kalori, hanya sekitar 2 kalori per cangkir.

Sebaliknya, menambahkan gula atau susu dapat menambah kalori secara signifikan. Bagi mereka yang berusaha menjaga berat badan atau bahkan menurunkannya, memilih kopi tanpa gula bisa menjadi langkah yang lebih bijak.

Dampak pada Kadar Gula Darah

Mengonsumsi kopi dengan tambahan gula secara berlebihan dapat berisiko meningkatkan kadar gula darah, khususnya bagi individu yang sensitif terhadap insulin atau yang menderita diabetes.

Dengan meminum kopi tanpa gula, Anda dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah serta menjaga keseimbangan metabolisme tubuh, yang sangat penting untuk kesehatan jangka panjang.

Kaya Akan Antioksidan

Menariknya, kopi tanpa tambahan apa pun tetap mengandung banyak antioksidan, terutama polifenol, yang berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Antioksidan ini juga memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat menurunkan risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.

Meningkatkan Fungsi Otak

Penelitian menunjukkan bahwa kafein dalam kopi mampu meningkatkan berbagai fungsi otak, termasuk memori, suasana hati, dan kewaspadaan. Manfaat ini tetap dapat diperoleh, baik Anda mengonsumsi kopi dengan gula maupun tanpa.

Namun, memilih kopi tanpa gula memungkinkan Anda mendapatkan manfaat ini tanpa tambahan kalori yang tidak perlu dan tanpa risiko peningkatan kadar gula darah.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Mitos Seputar Kesehatan Lambung

Salah satu mitos umum adalah bahwa kopi tanpa gula lebih baik untuk kesehatan lambung. Namun, sebenarnya, masalah lambung yang mungkin timbul akibat kopi lebih dipengaruhi oleh kandungan kafein dan keasaman dalam kopi itu sendiri, bukan oleh adanya gula.

Jadi, bagi mereka yang memiliki masalah lambung, mengurangi konsumsi kopi atau memilih jenis kopi yang rendah asam mungkin lebih efektif dibandingkan sekadar tidak menambahkan gula.

Kecanduan Kafein

Mengenai kecanduan kafein, penting untuk dicatat bahwa ini tidak dipengaruhi oleh tambahan gula. Kecanduan ini terjadi akibat efek kafein itu sendiri yang merangsang sistem saraf pusat.

Jadi, meskipun Anda meminum kopi tanpa gula, Anda tetap berisiko menjadi tergantung pada kafein, terutama jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah besar.


Secara keseluruhan, mengonsumsi kopi tanpa gula memang memberikan keuntungan dalam hal rendah kalori, membantu menjaga kestabilan kadar gula darah, serta tetap kaya akan antioksidan.

Namun, pilihan untuk menikmati kopi dengan atau tanpa gula seharusnya didasarkan pada kebutuhan dan preferensi masing-masing individu. Jika Anda ingin menghindari kalori tambahan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil, maka kopi tanpa gula adalah pilihan yang sangat baik.

Berikan penilaian tentang kopi
[Total: 0 Rata-Rata: 0]
Penulis

Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia

Klik untuk beri komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement

BACA JUGA

Foodie

Nespresso hadirkan koleksi Festive edisi terbatas yang memadukan kopi premium dengan aksesori eksklusif. Koleksi ini menghadirkan berbagai varian rasa yang dirancang untuk memanjakan setiap...

Lifestyle

Banyak anggapan tidak boleh memotong kuku bayi sebelum usia bayi 40 hari. Namun, ternyata ini faktanya.

Foodie

Minum kopi menggunakan gula mungkin sudah biasa, tapi bagaimana rasa dan manfaat dari kopi tanpa gula?

Kesehatan

Benarkah minum kopi panas dapat menyebabkan risiko kanker? Berikut penjelasannya

Advertisement