Connect with us

Silakan masukkan kata kunci pencarian

KonsumenesiaKonsumenesia

Beauty

Hentikan Mulai Sekarang! Ini Efek Buruk Cuci Muka dengan Sabun Mandi

Banyak orang yang terbiasa mencuci muka dengan sabun mandi, selain dianggap praktis, harganya pun terbilang ekonomis. Namun di balik itu semua ternyata cuci muka dengan sabun mandi memiliki efek yang buruk bagi kulit wajah.

Ilustrasi mencuci wajah (foto: pvproductions via freepik)

Membersihkan wajah merupakan langkah dasar dalam perawatan kulit yang tidak boleh diabaikan. Namun, penting untuk memastikan bahwa produk yang digunakan sesuai dengan kebutuhan kulit wajah yang lebih sensitif.

Salah satu kebiasaan yang sering dianggap praktis, namun kurang tepat adalah mencuci muka dengan sabun mandi. Meski terdengar sepele, ada beberapa dampak negatif yang dapat timbul dari kebiasaan ini.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa sabun mandi tidak ideal untuk digunakan pada wajah:

1. Mengganggu Keseimbangan pH Kulit

Kulit wajah memiliki pH alami yang berkisar antara 4,5 hingga 5,5, bersifat asam untuk melindungi dari bakteri berbahaya dan iritasi.

Sementara itu, sabun mandi umumnya memiliki pH yang lebih tinggi, atau bersifat basa, karena diformulasikan untuk membersihkan tubuh yang lebih tahan terhadap produk pembersih yang kuat.

Ketika sabun mandi digunakan pada wajah, keseimbangan pH alami kulit dapat terganggu, membuat kulit menjadi lebih rentan terhadap pertumbuhan bakteri, peradangan, dan masalah kulit lainnya seperti kekeringan dan ketidakseimbangan minyak.

Penggunaan produk dengan pH yang tidak sesuai dapat merusak lapisan pelindung kulit dan mengurangi efektivitasnya dalam menjaga kelembapan dan melawan iritasi.

2. Menyebabkan Kulit Kering dan Iritasi

Sabun mandi diformulasikan dengan bahan pembersih yang lebih kuat untuk menghilangkan kotoran dan minyak dari tubuh.

Namun, kulit wajah jauh lebih tipis dan lebih sensitif daripada kulit tubuh, sehingga penggunaan sabun mandi dapat menyebabkan hilangnya minyak alami yang dibutuhkan oleh kulit wajah untuk tetap lembap dan sehat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Akibatnya, kulit wajah bisa menjadi kering, terasa kasar, bahkan mengalami pengelupasan. Kondisi ini dapat memperburuk masalah kulit seperti iritasi, kemerahan, dan jerawat.

Menggunakan sabun wajah yang diformulasikan khusus dengan kandungan pelembap dan bahan lembut akan membantu menjaga kelembapan dan melindungi kulit dari kerusakan.

3. Risiko Alergi dan Reaksi Negatif Akibat Kandungan Kimia Berlebihan

Sabun mandi biasanya mengandung bahan kimia tambahan, seperti pewangi, pewarna, dan bahan aktif tertentu yang dirancang untuk memberikan sensasi segar dan bersih pada tubuh.

Meski efektif untuk area tubuh, kandungan tersebut dapat berisiko menimbulkan reaksi negatif pada kulit wajah yang lebih rentan.

Bahan kimia tambahan dalam sabun mandi bisa menyebabkan reaksi alergi pada kulit wajah, termasuk kemerahan, rasa gatal, atau bahkan munculnya ruam. Beberapa bahan pewangi juga dapat memperparah kondisi kulit sensitif atau berjerawat.

Sebaliknya, sabun wajah biasanya dibuat dengan formulasi yang lebih ringan dan bebas dari bahan kimia yang bisa memicu reaksi alergi, sehingga lebih aman untuk digunakan sehari-hari.

4. Berpotensi Menyumbat Pori-Pori

Selain kandungan kimia yang lebih keras, beberapa sabun mandi juga mengandung bahan pelembap yang ditujukan untuk melembutkan kulit tubuh.

Bahan ini dapat menjadi komedogenik, atau berpotensi menyumbat pori-pori jika digunakan pada wajah. Pori-pori yang tersumbat dapat memicu timbulnya komedo, jerawat, dan memperparah kondisi kulit berminyak.

Penggunaan sabun wajah yang dirancang khusus untuk jenis kulit tertentu dapat membantu membersihkan kulit secara optimal tanpa menutup pori-pori. Pilihlah produk non-komedogenik agar kulit tetap bersih dan bebas dari masalah jerawat.

5. Mengurangi Efektivitas Skincare Lainnya

Kulit yang terlalu kering atau iritasi akibat penggunaan sabun mandi dapat mengurangi efektivitas produk skincare lainnya, seperti serum, pelembap, atau sunscreen.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Saat lapisan pelindung kulit rusak, produk-produk tersebut mungkin tidak dapat menyerap dengan baik atau justru memperparah kondisi kulit. Dengan menggunakan pembersih wajah yang tepat, Anda dapat mempersiapkan kulit untuk menyerap manfaat dari produk perawatan lainnya secara lebih optimal.


Oleh karena itu, meskipun mencuci muka dengan sabun mandi mungkin tampak praktis, penggunaan sabun wajah yang tepat dapat memberikan perlindungan dan perawatan yang lebih baik untuk kulit wajah Anda.

Memilih produk yang diformulasikan khusus untuk wajah akan membantu menjaga keseimbangan pH, mengurangi risiko iritasi, dan mendukung kesehatan kulit secara keseluruhan.

Berikan penilaian Anda
[Total: 0 Rata-Rata: 0]
Penulis

Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia

Klik untuk beri komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement

BACA JUGA

Beauty

Menjadi konsumen cerdas bukan hanya soal memilih produk yang populer, tetapi juga memahami kebutuhan kulit Anda dan bahan yang terkandung dalam produk kecantikan.

Beauty

Solusi bagi kulit sensitif, mudah berjerawat, dan rentan kemerahan, I’m From hadirkan Mugwort serum.

Beauty

Akhirnya Kylie Cosmetics resmi hadir di Indonesia. Ragam jenis kosmetik hingga parfum besutan Kylie Jenner ini dapat dibeli melalui Sephora.

Beauty

Innisfree akan menutup gerainya di seluruh Indonesia pada tahun 2025. Namun tak perlu khawatir, produknya masih bisa ditemukan di sini.

Advertisement