Connect with us

Silakan masukkan kata kunci pencarian

KonsumenesiaKonsumenesia

Travel

Mau Jalan-Jalan ke Thailand? Waspadai 5 Jenis Scam yang Sering Menimpa Wisatawan Asing

Wisatawan yang mau jalan-jalan ke Thailand harus paham lima jenis scam atau penipuan yang wajib diwaspadai wisatawan saat berlibur ke Thailand.

Bangkok (foto: Evan Krause via unsplash)

Thailand adalah destinasi favorit bagi para pelancong, terutama bagi warga negara Indonesia karena tanpa visa dan tiket pesawat yang relatif terjangkau. Meski demikian, untuk wisatawan yang ingin pergi ke Thailand perlu berhati-hati terhadap beberapa upaya penipuan yang sering dilakukan oleh sebagian orang di negara tersebut.

Berikut lima jenis scam atau penipuan yang wajib diwaspadai wisatawan:

1. Pencurian atau pencopetan

Penting bagi wisatawan untuk selalu berhati-hati terhadap pencopetan dan pencurian. Hal ini melibatkan kehati-hatian terhadap barang bawaan di kantong dan tas, serta perlu waspada terhadap kelompok anak yang menawarkan cemilan, rokok, dan suvenir. Bahkan saat menggunakan tuk-tuk atau kendaraan terbuka lainnya, wisatawan disarankan untuk tetap waspada karena ada risiko terhadap pencurian barang-barang mereka saat berwisata di Thailand.

2. Manipulasi tarif oleh pengemudi tuk-tuk dan taksi

Ketika mengunjungi Bangkok, Thailand, umumnya para pelancong akan mencoba moda transportasi khasnya yakni tuk-tuk. Sayangnya, beberapa pengemudi tuk-tuk mempraktikkan penipuan dengan menyatakan bahwa tempat tujuan wisatawan, seperti restoran atau mal, telah tutup. Akibatnya, mereka dibawa ke lokasi yang jauh dari penginapan dengan tarif yang sangat tinggi.

Sebelum naik tuk-tuk atau taksi baiknya untuk memastikan tarif perjalanan ke destinasi Anda. Hindari tawaran pengemudi untuk singgah di tempat lain dan pastikan taksi yang Anda pilih menggunakan argometer.

3. Memberi pakan kepada burung

Ketika berada di sekitar Grand Palace di Bangkok, ada yang menawarkan jagung kecil secara gratis untuk memberi makan burung. Disarankan untuk menolak tawaran tersebut, karena kemungkinan besar akan diminta pembayaran yang tinggi nantinya.

4. Sewa mobil, sepeda motor, dan skuter dengan harga tinggi

Ketika liburan di Phuket, Krabi, Koh Samui, atau Pattaya, penting untuk berhati-hati saat menyewa sepeda motor, mobil, atau skuter. Pastikan untuk memeriksa kondisi kendaraan sebelum digunakan, karena banyak penyewa yang menetapkan tarif tinggi. Risiko penipuan juga meningkat jika terjadi kecelakaan, di mana pihak lain dapat memanfaatkannya dengan melaporkan ke polisi dan menuntut ganti rugi besar.

5. Tawaran atraksi wisata

Para pelancong disarankan untuk berhati-hati ketika didekati oleh penduduk lokal di destinasi wisata, karena seringkali penipuan terjadi dengan menyamar sebagai penawaran atraksi wisata. Sebaiknya, lebih aman untuk menyewa pemandu wisata atau tour guide yang dapat membimbing wisatawan ke tempat perbelanjaan atau objek wisata tanpa risiko penipuan.


Dengan tetap berhati-hati dan menghindari 5 scam di atas, jangan khawatir, Thailand adalah tujuan wisata yang asyik koq untuk dikunjungi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berikan penilaian tentang jalan-jalan ke Thailand
[Total: 0 Rata-Rata: 0]
Penulis

Kontributor & Tim Redaksi Konsumenesia

Klik untuk beri komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement

BACA JUGA

Tips & Tricks

Cuaca panas ekstrim sedang melanda beberapa negara di asia tenggara. Dapat sebabkan heatstroke, yang telah menewaskan puluhan orang.

News

WNI yang ingin berlibur atau masuk ke Thailand dengan bebas visa disarankan membawa uang tunai minimal sebesar 15.000 baht atau setara dengan Rp 6,5...

Advertisement