Connect with us

Silakan masukkan kata kunci pencarian

KonsumenesiaKonsumenesia

Musik

Konser Musik Langsung Sudah Boleh Digelar Lagi, Ini yang Harus Dilakukan Agar Kesehatan Tetap Terjaga

Menonton konser musik secara langsung jauh lebih mengasyikkan daripada menonton live streaming secara daring. Kini seiring pelonggaran aturan yang sebelumnya sangat ketat selama pandemi, tetap lakukan antisipasi kesehatan berikut jika ingin hadir ke konser musik langsung.

Ilustrasi Konser Musik (@hannynaibaho via unsplash)

Tahun 2022 memberikan angin segar bagi warga di seluruh dunia belakangan ini – termasuk Indonesia, dengan berkurangnya angka penularan Covid-19 dan siap memasuki fase akhir dari pandemi global.

Pemerintah Indonesia mulai melonggarkan peraturan yang sebelumnya dilakukan saat pandemi seperti pencopotan stiker jarak di tempat duduk transportasi umum, memberlakukan mudik kembali secara masif. Dan yang terbaru Presiden Jokowi resmi memberlakukan bebas masker atau masyarakat Indonesia boleh beraktivitas seperti biasa tanpa masker, khususnya di luar ruang.

Dengan adanya pelonggaran peraturan ini, salah satu kegiatan yang bisa dikatakan sempat redup saat pandemi adalah konser musik. Kegiatan yang biasa didatangi banyak orang, berkerumunan dan tanpa masker membuat kegiatan ini sangat dihindari saat pandemi karena risiko penyebaran COVID-19.

Saat pandemi konser musik bisa dilakukan secara daring melalui aneka gadget yang ditonton bisa ditonton dalam live streaming. Siasat ini dilakukan untuk tetap menjaga minat masyarakat pecinta musik dan tentaunya untuk tetap menghidupkan industri musik. 

Perlu waktu dua tahun sampai ke tahap sekarang ini, masyarakat dunia maupun Indonesia bisa bernafas lega karena konser offline kini mulai ramai diadakan dan banyak musisi yang memulai pertunujkkan muskin secara offline atau tatap muka datang ke tempat konser diselenggarakan.

Perlu diingat walaupun penyebaran Covid-19 mulai mereda karena hampir masyarakat dunia sudah melakukan vaksin dan mengikuti anjuran pemerintah, penonton konser harus tetap menjaga kesehatan. Karena status pandemi global belum sepenuhnya dicabut. Antisipasi dalam menjaga kesehatan jauh lebih baik daripada bersikap abai.

Tetap menjaga sanitasi pribadi dalam suasana ramai banyak orang, apalagi jika konser dilakukan dalam ruang tertutup, dan jangan memaksakan hadir ke konser jika tubuh dalam kondisi tidak fit.

Agar tubuh tetap fit dan untuk mengantisipasi risiko penularan berbagai penyakit, tidak hanya Covid, selama konser berlangsung, hal-hal berikut bisa dilakukan.

  1. Konsumsi Vitamin dan suplemen kesehatan untuk tubuh. Sebelum pergi ke konser offline alangkah baiknya mengonsumsi vitamin yang dapat melindungi imun tubuh agar tetap fit dan juga berguna meningkatkan daya tahan tubuh yang mungkin terpapar polusi udara di konser yang dipenuhi banyak orang. 
  2. Bawa minum sendiri dan tidak berbagi dengan siapapun. Usahakan membawa minum sendiri atau jika membeli minum dan makanan tidak bertukar alat makan untuk menghindari kontak air liur dari mulut ke mulut. Salah satu penyebaran penyakit paling cepat adalah dari berbagi alat makan.
  3. Tetap gunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak dengan orang yang terlihat sakit. Meski mungkin tidak diwajibkan, masker bisa membantu menyaring udara dari aneka partikel yang merugikan tubuh. Tetap jaga jarak dan perhatikan sekitar.
  4. Ganti pakaian dan bersihkan badan segera setelah kembali konser. Jangan langsung istirahat di tempat tidur, tapi gantilah pakaian setelah dari kerumunan dan mendi membersihkan tubuh untuk menghindari kotoran maupun virus menempel di pakaian tanpa disadari.

Advertisement. Scroll to continue reading.
Berikan penilaian Anda
[Total: 3 Rata-Rata: 4.7]
Penulis

Kumpulan artikel buatan Redaksi | Desk Jakarta Konsumenesia

Klik untuk beri komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement

BACA JUGA

Lifestyle

Fenomena cek khodam viral di tiktok menarik perhatian banyak netizen. Begini cara ceknya!

Kesehatan

Badan kesehatan dunia, WHO ada tiga kanker yang banyak diderita warga di dunia. Salah satunya ialah kanker paru-paru, pahami lebih jelas mengenai kanker paru-paru.

Kesehatan

Anemia sempat menjadi pembahasan saat debat capres putaran ke 5. Lalu apa sesungguhnya anemia itu?

Lifestyle

Media sosial merupakan perantara untuk terhubung dengan dunia secara virtual. Namun, ada masa di mana kita harus membatasi akses media sosial karena sudah melampui...

Advertisement